Hanifan cakep Ifan cakep AA cakep Mamanie and her sons Farhan cute Farhan lucu Farhan imut

Thursday, May 12, 2005

Menghitung Hari

"Menghitung hari.........detik demi detik......Masa kunanti apatah ada..........."

Lagu lama yang dilantunkan salah satu Diva Indonesia itu amat menyentuh hatiku. Bukan cerita cinta yang ada di dalamnya, tapi aku merenungkan bait pertama lagu itu. Berapa hari lagi jatah hidupku. Sudah siapkah diriku jika "Masa" itu ada ? "Masa" saat Izrail datang menjemput. Apa bekal yang akan kubawa tuk perjalanan yang kekal abadi di alam sana ?

Aku pernah merasakan "sesuatu" yang katanya dirasakan oleh orang yang akan meninggal. Kata orang, orang yang akan meninggal akan aneh tingkah lakunya dalam masa 40 hari sebelum hari "H". Dia selalu merasa kesepian, merasa ditinggalkan, dsb. Wallaahu alam........

Aku merasakan kesepian yang sangat sangat dalam. Rasanya semua orang menjauhi aku. Rasanya aku harus melakukan segala hal sendirian karena di alam sana pun kita harus mempertanggungjawabkan semua amal kita sendirian. Setiap hari dari saat perasaan itu datang, aku "menghitung hari" jatah hariku yang tinggal 40 hari.

Setiap hari aku berusaha berbuat baik kepada semua orang. Aku tidak ingin nanti ada orang lain yang menuntut perbuatanku di sana, sehingga membuat aku bangkrut karena amalanku yang hanya sedikit diambil oleh orang yang pernah aku dzolimi. Aku bersihkan hartaku dari hak-hak orang lain yang masih menempel pada hartaku. Aku minta maaf pada orang-orang yang telah aku sakiti walau tanpa sengaja, terutama orang tuaku. Setiap malam kupasrahkan diriku tuk bersujud ke hadiratNya. Kuhisab semua amalku sebelum nanti dihisab olehNya di alam sana. Ingin aku kembali kepadaNya dengan diri yang bersih tak bernoda. Rasanya diri ini sangat pasrah menanti hari "H" itu datang.

Hingga tibalah hari yang kunanti itu. Hari saat Izrail datang menjemputku.
Hatiku galau tak menentu.
Tapi hingga habis hari itu, Izrail tak kunjung datang........

Ya......... Izrail memang akan datang. Tapi dia kan datang tanpa kita ketahui. Dia kan datang pada saat kita siap ataupun tidak siap menyambut kedatangannya. Dia akan datang di mana pun kita berada, dimana pun kita kan sembunyi.

Ya Allah, berilah kesempatan pada hambaMu ini tuk membersihkan diri yang berlumuran dosa. Berikanlah kesempatan pada hambaMu ini tuk mencari bekal tuk perjalanan panjang yang kekal abadi di alam sana. Agar pada saat Izrail datang menjemput, aku telah siap menyambutnya. Amien.


Nie Troozz

2 Comments:

At 12:49 PM, Blogger Gawtama said...

wuaa... ini tulisan bikin saya nangis nih...hiks, jadi terharu dan ingat lagi dosa2 saya...

eh,neng, kalau emang pantas dipuji mah kenapa juga harus dikritik...

kritiknya cuma satu, dengerin ya: Tulis lagi yang banyaaaaaaaaaaaaaaakkk, dan sering2 bikin orang nangis kayak gini ya...

oce??

Gaw

 
At 1:03 PM, Blogger Nie Troozz said...

Oce Pak Guru, Insya Allah kalo bisa......

Alhamdulillah...
Tapi tetep perlu atuh kritikan mah spy lebih bagus lagi kayak tulisan Gaw.

 

Post a Comment

<< Home