Hanifan cakep Ifan cakep AA cakep Mamanie and her sons Farhan cute Farhan lucu Farhan imut

Friday, June 17, 2005

Dibalik Niat Suci Ibadah Haji

Naik haji ?
Aku yang hanya pegawai biasa dengan penghasilan pas-pasan, rasanya terlalu jauh cita-cita suci itu kuraih. Bila dihitung secara matematis, menabung sebulan sekian rupiah, dikalikan dua belas bulan, jadi setahun akan ada sekian rupiah. Wah…..berapa tahun akan terkumpul uang untuk ongkos ibadah haji itu !!! Rasanya tidak mungkin.

Belum lagi kebutuhan tak terduga yang sering mengganggu stabilitas tabungan. Entah kapan tabungan itu bakal mencukupi untuk memenuhi panggilan Allah ini. Malah kadang menyusut lagi.

“Kamu itu jangan berfikiran matematis, Neng….. Apa pun akan terlaksana atas ijin Allah jika kamu benar-benar membulatkan niatmu” itu yang selalu dikatakan sahabatku yang sering kupanggil Engkong karena dia tidak pernah bosan menceramahi aku.
“Tapi kan aku nggak punya penghasilan lain Kong, mana mungkin akan cepat terkumpul” sanggahku.
“Duh…Eneng yang satu ini nggak pernah percaya kalo dibilangin ama Engkong. Denger ya, apa kemarin Engkong naik haji karena berlebihan harta ? Nggak Neng, sama sekali nggak. Semua atas ijin Allah. Awal tahun Engkong punya sedikit uang, terus langsung ditabung di tabungan khusus naik haji, walaupun rupiahnya di bawah rupiah minimal yang seharusnya. Tapi alhamdulillah Engkong diijinin buat menabung di tabungan haji itu. Ya…Engkong pikir seandainya tahun ini belum terkumpul, mungkin Engkong berangkat tahun depan saja. Tapi dalam hati sudah dibulatkan tekad untuk berangkat.”

Aku mencoba memahami sedalam apa niat yang ada dalam hatinya.

“Ternyata Neng, Allah sudah mengatur segalanya. Setiap hari selalu ada pekerjaan di luar pekerjaan utama Engkong. Entah itu benerin komputer di kantor pusat, atau benahi software yang ngadat di unit-unit. Engkong nggak pernah minta bayaran atas itu semua. Tapi orang yang merasa telah dibantu selalu ngasih “tanda terima kasih” yang besarnya tak pernah Engkong bayangkan sebelumnya. Setiap bulan Engkong tabung dan Allah Maha Besar Neng, jumlah tabungan Engkong ternyata sangat besar, melebihi ongkos buat ibadah haji berdua dengan istri, malah sisanya bisa untuk membeli mobil ini”.
Begitu kata Engkong pada saat mengantar aku dengan mobil barunya.

Subhanallah……….aku terkagum-kagum dengan ceritanya.

Allah Maha Besar, apa pun akan terlaksana atas kehendakNya kepada orang-orang yang diridhoiNya, yang telah mempunyai niat suci dalam hatinya. Mungkin Engkong salah satu dari orang-orang yang beruntung telah dipilih Allah menjadi tamuNya.

Guru mengajiku pun lain lagi ceritanya. Melihat kehidupannya yang jauh dari mencukupi, malah mungkin jauh dari hidup layak, tak akan terduga tiba-tiba datang undangan Walimatus Safar. Ya….beliau telah diundang sebagai tamu Allah, atas kebaikan seseorang yang dengan ikhlas membiayai semua ongkos perjalanan ibadah hajinya. Mungkin Allah membalas semua ilmu yang telah diberikannya kepada kami melalui seseorang yang telah ditunjukNya. Dengan kebersahajaannya dan dengan semua ilmu yang telah diamalkannya, membuahkan sesuatu yang tak terduga menurut pandangan manusia.

Sungguh dengan semua kebesaran Allah, apa yang kita fikir tidak mungkin akan menjadi mungkin. Apa yang tidak disangka-sangka terjadi di depan mata.
Masih banyak orang yang diundang menjadi tamu Allah dengan jalan yang tak disangka-sangka. Apakah kita menjadi salah satu diantaranya ? Semoga.

Amien.

Nie Troozz
(buat Engkong di Depok yang udah lama tak berjumpa)

3 Comments:

At 7:23 PM, Anonymous Anonymous said...

bukan untuk ibadah haji aja.. untuk semuanya kalow emang niatan kita baik, pasti deh ada pertolongan dari Allah yah.. asalkan kita beriman tentunya... :)

 
At 9:48 AM, Blogger Nie Troozz said...

setuju banget As........
Aku aja yg imannya lagi "turun" kali.
Ih...kangen dech belom maen ke web kamu lagi..

 
At 4:49 PM, Blogger widya said...

Segala sesuatu emang tergantung niatnya ya. Kalo niat baik, jalan & hasilnyapun akan menjadi baik tentunya.

 

Post a Comment

<< Home